Sejak saat itu kami pun mulai akrab, aku juga
sudah mengenal kembarannya yang bernama Susanna yang lebih tua beberapa
menit dari Susanti. “Ooo, jadi kamu juga udah melihat si Susanna nih, wah nggak seru nih.., lu jadi nggak ketipu dong kalo aku kibulin..!. Bokep indo hot Kami duduk di ranjang saat menonton,
aku duduk di sebelah Susanti dan Susanna di sebelah Susanti. Susanti yang pada saat itu sedang mabuk kepayang
oleh nafsunya mendesah sambil berkata, “Uhh, terus Van, terusiin, udah
mau keluar nih.., Ahh.!”. “Wah ketahuan nih, bandel yah, sembunyiin barang kayak ginian”. Setelah beberapa bulan
kira-kira jam 3 siang mereka datang ke kostku. Mereka tidak mandi di sini karena takut
kelihatan penghuni kost lain. Aku agak heran mendengar jawaban Susanti, “Wah, ini kan film nggak baik Ti, masa lu mau liat juga nih”, jawabku. Ceritanya bermula ketika aku mulai
masuk perguruan tinggi pada saat OSPEK. Susanna yang melihat kami
berdua sedang diam-diam asyik langsung berkata, “Loh, kok mainnya cuma
berdua aja sih, nggak ngajak-ngajak nih!”. kok nggak ngajak-ngajak sih?”. Akhirnya
aku terpaksa
>