“Okey, okey Jude, do what do you want. Sungguh, semua itu justru membawa bencana bagiku.Bagaimana tidak bencana. Bokep Ojol Aku hanya bisa pasrah menjadi pemuas nafsu sakit Jude. “Jude, kenapa kamu nggak pakai baju kayak gitu sih?”
Jude hanya tersenyum nakal sambil sekali-sekali memandang ke arah dadaku yang terpantul di cermin. Awalnya ketenangan mulai mendatangiku. Plontos licin. Bukannya lelaki yang memperkosaku, tapi wanita. Tak ada lagi kejadian percobaan pemerkosaan atas diriku. Antara perih dan nikmat yang aku rasakan. Kejadian itu terulang lagi. “Jude aku keluar..” ujarku kepada Jude. Ia dan beberapa teman lain segera memanggil guru-guru ketika aku sudah mulai terpojok. Yah, aku diperkosa lesbian!! Dan lebih menyakitkan, yang melakukannya adalah guru privatku sendiri. Sampai basah begini..” sambutnya dengan dialek Britishnya. Oh.. Juude..”
Aku terpekik ketika ternyata Jude mengalihkan cumbuannya pada buah dadaku secara bergantian. “Teruslah Mel, terus ..”
Lalu Jude melepaskan ciumannya dari bibirku.










