Namun ternyata Lexy tidak berbuat apa-apa dan hanya berkata, “Ada yang
bisa saya bantu, Ling?”, “Ehh…, nggg…, anu…, ini mobil sialan
diparkir begini, mana susah lagi dorongnya”, sahutku agak canggung. Bokep Montok Namun harus
kuakui Lexy ternyata benar-benar seorang pria yang sangat gentle dan
juga jantan, ia tidak saja begitu lembut “memerkosa” diriku namun juga
sangat memperhatikan kenyamanan dan kepuasanku, bagaimana tidak, jika
dibandingkan dengan mantan pacarku yang pernah tidur denganku, Lexy
seperti-nya sungguh mengerti keinginanku. Di
jajaran mobil yang parkir terlihat hanya ada tinggal 3 mobil lagi yakni
satu Toyota kijang berwarna biru gelap dan satu Panther long chassis
berwarna hijau gelap serta sebuah Feroza berwarna hitam dimana posisi
ketiganya adalah tepat mengelilingi mobilku. Setiap kali Lexy menancapkan penisnya yang besar itu
kedalam lubang kemaluanku, maka tekanan penisnya menarik seluruh bibir
kemaluanku melesak kedalam, sehingga klitorisku pun ikut tertekan masuk
dan tergesek-gesek dengan batang penisnya yang dilingkari oleh
urat-urat menonjol. Karena agak malas
jalan aku pun terpaksa kembali ke mobil dan berinisiatif mendorong
Panther tersebut sendirian.
>