Setelah menaruh tas bawaanku, menghempaskan tubuh dibangku dekat jendela dan langsung membuka novel John Grisham kegemaranku. Bokep Asia Keluar lift Cristine menarik tanganku kekamarnya, begitu pintu kamar ditutup Cristine langsung menarik kepalaku memagut bibirku dengan bernafsu, lidahnya kembali menggeliat-geliat di mulutku namun lebih liar lagi. “Auugghh..Bastiann..tekan yang dalamm ..” kami tenggelam dalam gelimang birahi yang memuncak..dan..”Cristine..akuu mau keluar..”kurasakan kejantanku bertambah besar. “Auugghh..Bastiann..tekan yang dalamm ..” kami tenggelam dalam gelimang birahi yang memuncak..dan..”Cristine..akuu mau keluar..”kurasakan kejantanku bertambah besar. “..teruss Bastiann.aahh..lagi Basstiiann..oohh..punya kamu enak..”rintihku. Kubalas apa yang Ia lakukan tadi, kupagut leher dan pundaknya serta membuka atasan dan bra 34b-nya, dua bukit kenikmatannya yang bulat putih itupun menyembul dengan puting kecil pinkies yang sudah mengeras. “Suka sekali..kamu hebat..” jawabku berbisik sekaligus menjilat dan menghisap kupingnya. “Terus Chirstine..teruss..ahh..” suaraku bergetar meminta meneruskan kenikmatan yang diberikan mulutnya. Ingin rasanya aku menutup John Grisham-ku dan memulai pembicaraan dengannya namun melihat Ia begitu asik dengan Elle-nya niat itu pun aku urungkan.




















