Di sana kami sama-sama bersetubuh tanpa pakaian sehelaipun ” Aaaauuugghhhh…..aaauuugghhh…rah..ma…su..dah…sa..yang..” Dia tetap melumat dan mengulum kontolku sambil mendesah dan berkata pula “Gi..mana…Pak..E..nak…nggak….eeeegghhh..” Katanya.Malu juga di perlakukan dengan begitu buasnya oleh Rahma, akhirnya akupun membaringkan tubuhnya di atas jok mobil itu. Tapi Rahma bersikap cuek saja, dan beberapa kali dia terlihat memandang tajam kearahku. Bokep China Rahma memegang erat pada lenganku bahkan sampai-sampai dia cakar lengan dan tubuhku.Aku pikir dia kesakitan sambil menggoyangnya akupun bilang ” Kenapa Sayang..ka..mu..ke..sa..kitan…” Rahma menatapku dan tersenyum “Ti..dak…pak…nik..mat..ayo…te..rus..pak” Mendengar permintaanya aku langsung semakin cepat menggoyangnya, dan semakin lama semakin membuatnya menggelinjang bahkan kini dia mencakar punggungku.Entah karena terlalu bernafsu atau segera ingin mengakhiri, akhirnya aku mengejang dengan penuh pengertian Rahma mendekap tubuhku dengan sambil menggoyang pantatnya di bawah pantatku ” OOuugghh….ooouugghh…rah..ma..aku..nggak..kuat..sa..yang..” Muncratlah sperma yang begitu kental dari dalam kontolku.




















