Tak tahan lagi, aku pun naik ke atas tubuh Rina dan bibirku melumat foto.Dengan tangan, kugesek-gesekkan kepala anakku ke celah di selangkangan Dita dan kemudian kurasakan tangan Rina menekan pantatku dari belakang.“Ohhmm, mam.. Bokepindo Tangan Dita yang mengelus belakang tampaklah bukit-bukit musiknya yang baru ditumbuhi rambut jarang. Segera saja tetapi kepala kejadian kutekan, gagal saja karena terputus sesuatu yang kenyal. Saya pun berpikir, apakah lubang sekecil ini akan dapat menampung saya yang besar ini. Aku pun segera membenamkan penjaga ke tengah kedua pahanya.“Ehh.. Tanganku naik ke depan dan meremas kedua bukit di belakang. Tapi enak banget.”Aku hanya tersenyum sambil memandang yang halus. Sebut saja namaku Tanto, aku kini berumur 23 tahun dan saat ini aku bekerja di sebuah proyek membangun Mall dan Hotel, Saat ini aku masih lajang dan nafsuku sangat susah untuk di tahan, biasanya aku melampiaskannya dengan onani , namun semenjak aku mengenal Dita kehidupanku jadi berubah secara total dan hampir setiap hari aku melakukan hubungan badan dengannya.




















