Sepuluh menit aku menantikan Qiu Qiu menghampiriku di lokasi parkir motor sekolahku. Bokep Family Ketika Qiu Qiu berkeinginan menaiki motorku, sekilas tercium wewangian wangi khas remaja. Ingin rasanya cepat berganti pagi. Aku juga menyapanya dengan basa basi alakadarnya saja. “terserah” jawab Qiu Kiu singkat.Aku juga tak menjawabnya lagi. Mungkin tersebut juga yang terdapat di pikiran Qiu Qiu, sebab sepanjang perjalanan kami tak tidak sedikit melakukan percakapan Tapi aku pesimis, dengan penampilanku tinggi 167cm, berat 82kg, kulit hitam, wajah pas-pasan. Singkat kisah sejak saat tersebut aku telah memiliki tidak sedikit teman baru di sini.Seiring berjalannya waktu, akupun naik ke ruang belajar 3 SMU. Pikiranku terganggu dengan hadirnya sebuah rasa dari benda yang lunak dan kenyal yang tidak jarang kali menyentuh punggungku. “Boleh, tapi tidak boleh lama-lama ya.” jawab Qiu 99 Kiu.




















