Di Balik Layar Syuting Thai Kalifa Yang Hot: Adegan Mesum Dengan Banyak Laki-laki Sampai Anal Dan Dp

Aku menawarkan untuk ganti posisi dan Mas Putra menyetujui. Vidio Sex Kami saling berangkulan di atas rumput, tersenyum dengan peluh membanjiri tubuh. Penisnya hanya digesek-gesekkan di vaginaku sambil mengulum bibirku. “Kok nggak ngapelin Mbak Rosa, Mas..?” tanyaku. Tanganku memeluk punggungnya. Aku meraih penisnya dan mengelus-elus pelan, sambil dia mencumbu leher dan bibirku. Kali ini dia mengangkat tubuhku sambil menciumi bibirku. Aku menikmati setiap sentuhan, dan aku mengerang tanpa malu-malu. Aku makin leluasa mengocok penisnya di vaginaku. Aku membenahi baju dan beranjak menuju perpustakaan yang tidak jauh dari situ. Pelan-pelan penisnya keluar masuk di vaginaku. Perlahan tangannya turun ke pusar, terus membuka reslueting jeans pelan, merogoh ke dalam CD tanpa mengeluarkan penis. Tangannya meraba-raba vaginaku yang mulai basah. Kami saling berangkulan lagi. Gerakan pelan mulai berubah menjadi gerakan liar, kocokan penisnya di vaginaku semakin kencang, aku semakin bergairah, mengerang, menggigit. Di atas aku menunggu 5 menit sampai Mas Putra menyusul dengan membawa sleeping bag 3 buah. Mingggu ini aku sendiri lagi.