Tak jarang dia mencucikan pakaian milikku saat ibuku terlalu sibuk bekerja. Ingin bertanya,tapi tak tahu kepada siapa. Bokeb Apalagikalau baru saja terpejam, mungkin butuh satu ember air, baru aku bisa bangun.Sampai akhirnya, saat aku di akhir kelas enam SD, ayah meminta ibu untuk pindah mengikutinya. Akhirnya, setelah berembug cukup lama, kakek memutuskan; adikku boleh ikut ibu, sedangkan aku akan tetap di kampung bersama kakek. Aku sempat sedih juga karena kehilangan tempat main dan panutan kalau lagi ada masalah di sekolah. Seringnya di rumah berdua membuatku dekat dengan mbak Darsih, dia pun jadi tahu dengan salah satu kebiasaan burukku.Kenapa sih kamu kalau dibangunin susahsekali? Dia membawa serta dua orang anaknya yang masih kecil-kecil. Kegelapan terlihat dimana-mana, hanya lampu-lampu minyak yang menyala,atau kadang juga petromak yang menjadi penerang bagi warga kampung yang letak rumahnyapun tak begitu berdekatan. Aku lahir dari keluarga yang sederhana, di sebuah desa yang masih dipenuhi persawahaan dan semak belukar.




















