” ucapnya dengan setengah sadar karena pengaruh Inex tadi.Lalu setelah celana dan celana dalamku terlepas, nampaklah batang Penisku yang sudah tegak dan besar maksimal itu. Bokep Cina “ Iya Anggun sayang”, jawabku singkat.Sembari mengarahkan kepala Penisku yang bulat besar ke lubang Vaginanya, dengan perlahan kudorong Penisku. “ Iya nih Bang. Setelah itu kamipun sama-sama terkulai lemas, aku dan Anggun tertidur pulas hingga siang hari.Pada akhirnya kami sama-sama tidak berangkat kerja. “ Ah… nggak papa kog Nggun ”, jawab singkatku pada Anggun. Setelah itu Anggun-pun selesai mandi, dan mulai mengambil handuknya. Dari sudut mataku sekilas kulihat Zaenab pembantuku mengintip dari balik horden pintu, tidak kusangka rupanya dia tengah menonton aku yang lagi asik bersetubuh dengan Anggun.Namun saat itu aku berpura-pura tidak tau dan terus mengocok lubang Vagina Anggun. Ketika itu Anggun memejamkan mata seraya memeluk leherku erat. geli sekali Bang… Ughhh….”, desahnya pelan. tanya Anggun padaku. Dalam batinku berkata apapun caranya aku harus bisa menikmati Vagina Anggun ini.




















