Ayo di kamar aja. Lampu kuning yang temaram, menambah kenyamanan kamar tersebut.“Nih, tidur disini aja mas…” Ujar Sinta.Aku pun mengangguk, lalu meletakan tas ku di samping kasur tersebut. Film Porno Ada perlu apa, Mas?”“Oh mbak yang namanya Sinta? Uangnya masih ada semua…” Jawabnya sambil menutup dompet.“Mas, masuk dulu yuk. Atau kakak gitu?”“Punya adik satu, tapi kuliah di Inggris juga. Ku lihat isinya, uangnya masih ada dan kartu-karu seperti ATM dan lainnya cukup banyak. Aku pun berpikir panjang, dan menyetujui tawarannya.“Oke deh, Mbak, numpang neduh dulu kalau gitu…” Jawabku,Aku pun memasukan motorku dan mengikuti Sinta masuk ke dalam rumahnya.Aku terperangah melihat isi rumahnya. Kenapa gak ajak pacarnya aja tinggal disini?” Tanyaku memancing, ingin tahu apakah ia punya pacar atau tidak.“Hahaha, maunya sih gitu mas tapi pacarnya aja gak punya…” Jawab Sinta sambil tertawa. Tubuhnya yang indah bergerak seluruhnya mengiringi kenikmatan yang ia rasakan.“Hmmm, hmmmm, uhhhh” Desis Sinta sambil menggigit bibirnya sendiri.Aku pun meremas payudara Sinta untuk menambah kenikmatan.




















