Aku menunggu sampai Reni keluar dari kamar mandi dengan tubuh terlilit handuk dan rambut yang basah. Entah benar atau tidak, aku sendiri tidak peduli. Bokep Jilbab/Hijab Tapi tidak sedikit yang sengaja mencari laki-laki hidung belang. Tidak disangka disana banyak juga gadis-gadis cantik berusia remaja. Reni
menggeliat sedikit, tapi tidk menolak ketika aku membawanya kembali berbaring diatas ranjang. Bagaimanapun aku sudah merenggut kegadisannya.Dan itu terjadi tanpa dapat dicegah kembali. Padahal baru malam ini aku datang ke klub karaoke ini dan bertemu dengannya.Semula aku memang canggung, Tapi lama-kelamaan jadi biasa juga. Sunnguh mati, aku benar-benar tidak tahu kalu gadis muda belia ini sungguh pandai merayu. Tingkah laku mereka sangat menggoda. Tidak disangka disana banyak juga gadis-gadis cantik berusia remaja. Dan itu semua karena makan buah terlarang.Kehidupan rumah tanggaku sebetulnya sangat bahagia.




















