Harap segera menghadap” kata sekretaris Pak Bobby, Bu Rina.“Siap Bu, saya segera meluncur ke ruangan Pak Bobby” kemudian aku tutup ganggang telepon. Dan aku mengerti maksudnya. Bokep Asia Telepon mejaku berbunyi mengagetkanku. Di dalam mobil telah disediakan handuk dingin dan minuman jeruk sebagai welcome drink. Jantungku serasa mau lepas pada saat Pak Bobby berteriak. ” Tanyaku kepada Maya“Iya jay ada di lemari baju sebelah kanan. Aku berusaha sedikit mengalihkan dengan membalas cipratan air tersebut agar aksiku tidak di sadari oleh Maya.Ternyata Maya masuk ke dalam perangkapku pada saat ia lengah dengan sedikit tarikan akhirnya ia jatuh ke dalam pelukanku. Kan gw dah gak pake apa-apa.” Kataku dengan niat yang amat mesum.“Eehh siapa takut… Tapi resiko di tanggung sendiri yah? Lu di depan aja, tapi jangan ngintip ke dalem.




















