Saking lebarnya tu jilbab, aku sampai tak dapat melihat bukit indah yang dimiliki oleh tiap wanita. Kalau urusan cantik ya sama lah dengan Maya tetanggaku. Bokepindo Lagi lagi terdengar suara desisan dari mulut Vani.“Sayang, aku gak tahan ni. Kami sudah 2 tahun pacaran. Dan katanya semester ini dia persiapan untuk KKL. Mana ada pelayan genteng kek gini” kata Rio yang tak terima dengan candaanku“udah ah makan gaes, laper gua dari pagi belum makan” kataku sambil mengambil pesenankuKami pun makan sambil berbincang-bincang random. Kami pun akhirnya berteduh di kosnya Vani. Aku tersenyum melihat salah satu notifikasi tersebut. Saking lebarnya tu jilbab, aku sampai tak dapat melihat bukit indah yang dimiliki oleh tiap wanita. Hingga akhirnya lidahku menyentuh putingnya hingga terdengar suara desisan dari mulut Vani. Sebenarnya aku ini terkenal cuek, ya karena aku mungkin terkesan ngomong seadanya saat diajak bicara oleh orang yang baru ku kenal. Aku mengecup tengkuknya dan menciumi lehernya.Vani pun membalikkan tubuhnya kemudian Aku kecup kecup tipis bibir
