heh.. Bokep Mama Kedua putri itu tampaknya penasaran dengan sepinya binatang buruan.Tidak sadar bahwa hutan semakin lebat dan gelap. Putri Tribuana hanya bisa menangis. Perampok itu mulai menyedot-nyedot payudara kanan yang ranum milik Putri Tribuana, sementara tangan kanannya meremas-remas payudara yang kiri.“Mmmaahh.. Apa kalian tidak tahu kami adalah putri dari kerajaan Singasari!!”“Heh.. Tongkat’ perampok itu sudah terbenam separoh di dalam ‘Memek’ Putri Tribuana. Malam itu Kedua putri itu tidur dalam satu tenda, sementara di luar tampak para prajurit berjaga secara bergiliran. ahh..” Ketika mendekati klimak, perampok itu mendekap erat tubuh Putri Tribuana, bibirnya mengecup erat bibir sang putri. Sementara ‘Memek’nya yang bersih ditumbuhi bulu-bulu yang tidak begitu lebat.“Waduuhh.. ahh.. sshh..” Perampok itu mendesis desis keenakan. Lepaskan aku, lepaskan!!” Putri Tribuana meronta-ronta. heh.. Tongkat’ yang hitam tapi tidak begitu panjang itu (kira-kira12 cm) menyusuri belahan ‘Memek’ yang sudah basah dari bawah ke atas berulang ulang.
