Apa dia marah sama aku? Bokep Family Aku jugaa.. Apa maksudmu Win? Aku pulang dulu deh ya No.”Yaahh.., sebentar banget aku sempat ketemu dengan Windy, pikirku.:((Kemudian Windy keluar menuju motornya. selalu membayangkanmu dalam setiap onaniku. hhoohhmmhh..”, racauan Windy makin lama makin tidak jelas.“Aku hhaammpir keluuaar.. Windy langsung pulang karena takut kos-kosannya sudah dikunci kalau kemalaman. Kamu memang hebat sekali..”, aku meracau kenikmatan sambil terus membelai rambutnya yang indah.“oohhmm.. Jilat.. Pokoknya enak banget!!“Ooohh Dino.. Untuk membuka laci itu, dia mesti agak membungkuk. Belum pernah ada sebelumnya yang bisa membuatku orgasme tanpa perlu menyentuh vaginaku. Kamu memang hebat sekali..”, aku meracau kenikmatan sambil terus membelai rambutnya yang indah.“oohhmm.. Aku nggak ngerti?”, tanyaku pura-pura bego.“Nggak apa-apa kok No. Saya gembira campur bingung, kenapa Windy datang ke sini, padahal Doni kan lagi pergi?“Halo Dino..











