Bukan cuma aku yang tahu, seluruh staf rumah sakit ini pun sepertinya tahu karena dia begitu gigih mendapatkan hatiku. Bokep Tante Berminat, Pak?” kata seorang resepsionis hotel kepada kami. “Begitupun nanti, maaf kalau aku mancing kamu karena aku selamanya akan jadi cowok yang naksir kamu,” katanya. Itu foto yang biasa saja sebetulnya, namun fakta bahwa foto itu diambil dan dikirim oleh ‘dia yang seharusnya tidak berada di sini’-lah yang membuatku deg-degan.Dia adalah temanku di Facebook. Meski kami duduk di pojok, tapi di cafe ini ada beberapa pengunjung yang bisa saja mencuri dengar. Duh, kini aku tidak bisa kabur.Aku mendorong pintu cafe dan melangkah masuk. Ini gila. Lima menit pun terlewati ketika akhirnya dia mengirim chat lagi.Met kerja sayang… Pulang kerja kita ketemuan di cafe seberang rumah sakit ya..Sialan. Termasuk beberapa staf rumah sakit dan dokter Chandra. Saat kupancing sedikit, secara terang-terangan dia bilang dia mengagumiku. Dia duduk tegak kemudian menyilangkan kedua tanganku sehingga membuat payudaraku terjepit di tengah-tengah dan jadi membusung.
