Ternyata ramalan aku hampir seluruhnya benar. XNXX Jepang Peter dengan sigap membaca situasi, dengan cepat dia telah berada di sisi lain dari Diah dan mulai membelai paha Diah yg mulus.Aku sendiri masih ragu-ragu, main ramai-ramai? Motel ini sangat lux dan biayanya tak mahal-mahal sekali. Oh ya, perempuan di karaoke ini biasanya high class dan tak bisa langsung diajak tidur. Singkat cerita, kami menyanyi atau teriak-teriak selama 5 jam, habis membayar (hampir 2.4 juta!) kami saling pamitan dengan perempuan masing-masing.Aku lihat teman-teman aku pada minta nomor telepon, aku sendiri tak begitu tertarik dengan Dian. Ketika selesai, dia melepaskan celana dlmnya dan meletakkannya di kaitan di kamar mandi. Memang teman aku ini tutur bahasanya sangat sopan dan halus.Tapi kami-kami ini semuanya terlihat sopan dan polos lho. Iseng-iseng aku mencoba memeluk dia. Peter segera memasukkan mobilnya ke garasi, habis itu menutup pintu garasinya dengan menekan satu tombol.Saat itu aku sedikit was-was, bisa tak ya kami-kami dijebak atau sebagainya.
