”Ohhhh… bapak memang hebat. ”P-pelan-pelan, mbak. Bokep Crot Bapak belum ngapa-apain, cuma pake tangan, tapi saya sudah kelabakan seperti ini.” dia mengulurkan tangannya dan menggenggam penisku. Dengan terkejang-kejang, dia menjatuhkan tubuhnya yang sintal ke atas tubuhku. Cepat setubuhi saya. Segera kubalas dengan menusukkan jari-jariku ke lubang vaginanya dan mengocok cepat disana. Setelah meremas payudaranya sebentar, aku bangkit dan mulai mengenakan kembali bajuku. Hanya dari Bapak, saya bisa meraih orgasme seperti ini. Memangnya kenapa?” tapi demi wanita ini, aku rela menundanya.”Bapak mau menemani saya?” tanyanya lirih, campuran antara rasa marah dan takut.Aku tak langsung menjawab, kucoba untuk mencerna perkataannya. Memang itu yang dicari pacar saya dari hubungan kami. Tampaknya dia tidak keberatan.“Iya, pak.” jawabnya, kali ini dengan senyum.“Mbaknya bukan orang sini ya? Kami saling memagut melepas birahi. Sekaligus juga air liurnya. geli banget! Lalu kembali aku naik ke tempat tidur. Serta merta aku langsung menyambutnya dengan dekapan dan rengkuhan hangat. Sasaranku adalah kelentitnya, saat sudah kutemukan bulatan mungil kaku itu, langsung aku




















