Malam itu sofa di ruang tv menjadi tepat tidurku, sengaja kubiarkan Susi tidur sendiri di kamar karena masih ada sesuatu yg mengganjal dalam diriku. Bokep China Kedua buah dadanya menjepit lenganku,dan entah sengaja atau tdk Susi mulai mengosokan kedua buah dadanya naik turun, sebenarnya kejadian itu sangat aku nikmati namun karena memang pada dasarnya kami tdk memiliki rasa cinta, jadi aku memutuskan untuk bersikap normal. Susi menarik tanganku dan menempelkan telapak tanganku ke selangkagannya. Setelah meminum segelas air, aku segera kembali ke kamar. “sini,” ujar Susi sambil membetulkan posisi bantal yg berada di sampingnya
Kurebahkan tubuhku tepat disampingnya dan langsung kupejamkan mataku, berharap tdk terjadi hal-hal yg aneh malam itu
“lo masih punya pacar yah waktu kita nikah” kucoba untuk membuka mataku pelan-pelan, kutatap wajahnya yg kini sangat dekat denganku, posisi tubuh Susi sudah menindih sebagian tubuhku
“nggak,, emang napa?” tanyaku balik
“penasaran aja, abisnya lo dingin banget..serem tau” jawab Susi sambil tersenyum kecil
“gue cuman kaget aja, keadaan berubah drastis banget” ujarku
“ohh… gue kira lo




















