Aku menatap disekelilingku dan mencoba-coba mengingat apa yang telah terjadi. Terdengar dia mendesis, tapi seakan tidak mau membuka matanya. Bokep HD Dan ketika aku meneleponnya sekali-sekali sambil mengingatkan dirinya tentang peristiwa malam tersebut, dia hanya bilang agar jangan terulang kembali dan hanya menjadi rahasia kami berdua saja. Begini aja. Lalu kulempar jeans tersebut tak perduli ia terbang kemana. Dia memejamkan matanya. Crott.. Lalu Entah apa yang terlintas di pikirannya, dia langsung mengiyakan saja ajakanku itu. Dia mulai merenggangkan kakinya. Ooohhh..” Jeritnya. Aku ketahui dari ekor mataku yang meliriknya memperhatikan bacaan yang kubawa. Lalu kuturunkan lagi wajahku ke wajahnya. Lalu terlihat dia menegang dan merangkulku dengan kencang. Ahh.. Dan.. Setelah selesai makan, aku berbaring ditempat tidur. Lalu kecium belahan diantara kedua pahanya. Sejak saat itu. Lalu kami terus terlelap hingga keesokan pagi. Hubungan seperti itu hanya seperti kalau kita ingin buang air kecil di toilet umum, setelah selesai, tinggal mengeluarkan uang receh, lalu pergi.










