Tak berapa lama kemudian aku lihat Sumi beranjak menuju ponten umum. gak kuat lagi mashhhh….mmmaaaashhhhhh….. Indo bokep auuuggghh.. Tak terasa satu jam lebih kami bergumul. dia makin kuat rintihannya… “masssss….. susumu indah banget, Sum…,” kataku. Aku tertawa saja, sambil terus mengelus pahanya, sambil tangan kiriku memijit2 pangkal pahanya dari luar celananya.Cukup lama kami berdiam diri, sambil aku terus mengelus pahanya, alih-alih mengurut. iseeeeph maaassssshhh….” Aku menuruti kemauannya.. terussss.. Tiba-tiba Sumi mengagetkan aku… “hayo.. Mau kencing di pinggir jalan ya?” godaku. Tangannya segera meraih dan mengocok kontolku. tempik kamu peret dan legit Sum…. sssshhhhh…” Dan, terasa betapa makin beceknya memeknya disiram dengan cairan orgasmenya. “Ih mas ini, ya gak lah. terussss.. Tak berapa lama kemudian aku lihat Sumi beranjak menuju ponten umum. “iyo massh… puasin aku…,” balas Sumi. Tangannya menggapai-gapai mencari tongkat ajaibku… Dia berhasil menemukan dan merogoh celana boxerku, yg pagi itu sedang tidak berlapis CD. Sekitar 10 menitan dalam posisi DS, aku merasakan meki Sumi berkedut-kedut lagi..
