Ia tertidur dengan nafas yang berat. Tapi aku siapkan kewaspadaanku dengan semua kemungkinan yang akan terjadi. Link Bokep Makanan udah datang. Satu tangan Ratih mengeluselus punggungku. Aku lihat airmata menetes ke pakaian yang dikenakannya. Lalu luka yang di wajah juga lumayan parah kulihat. Apalagi tadi mbak kan dipukuli orangorang itu jelasku.Aku berdiri, berjalan ke arah meja mengambil makanan yang tadi kami pesan. Hei, siapa kamu? Lebih baik pake kemejaku, sayang. Kasihan mbaknya dipukul sampe jatuhjatuh gitu kataku kalem. Sambil mellihat ke arah liang kewanitaannya yang sedang dikocokkocok dengan cepat, Ratih sesekali melihat ke arahku. Aku hisap lidahnya sambil aku emut bibirnya. Capek tapi nanti di taksi kan bisa tidur jawabnya cepat sambil berjalan ke arah kamar mandi.Di kamar mandi dia bersihbersih lalu keluar masih dengan tubuh telanjang. Tubuhnnya bergerak perlahan. Ia tertidur dengan nafas yang berat. Ada apa tadi sampai dipukuli mereka? Sementara dua lakilaki lain bergantian menampar pipi dan kepalanya. Di lututnya aku lihat darah mengalir. Sambil duduk bersandar ke
