Aku tak menjawab. Bokep Tante Sekalipun demikian pompaanku yang dahsyat tidak berhenti. Yang hitam itu kan si Didit. Aku tak tahu benar mengapa dia dan suaminya tak punya anak, dan entah apa yang dikatakan ibuku mengenai hal itu untuk menghibur dia.Apalagi? Saya yakin paling kurang ada dua butir telor mentah yang dikocokkan Tante Ratih dengan pengocok telur disana, lalu dibubuhi susu kental manis cap nona dan bubuk coklat. Katanya Tante Ratih takut tidur sendirian di rumahnya karena suaminya lagi pergi. Cahaya kilat dari kisi-kisi di puncak jendela membantu aku menemukan keberadaannya dan dia membimbing aku masuk. “Dit, jangan bilang-bilang siapapun ya sayang? Apa yang mesti kuserang dulu, karena semuanya menggiurkan. “Di tempat tidur Tante saja sekalian asal ….. Mula-mula aku keberatan dan bertanya mengapa bukan salah seorang dari adik-adikku. Dilingkarkannya tangannya ke leherku dan dia dekatkan mulutnya ke mulutku, dan akupun melumat bibir seksinya itu.
