Penisku amblas seluruhnya tanpa hambatan sedikitpun. Bokep SMA Itulah kegembiraan dan kebanggaan yang dapat kami raih saat itu, bahkan menjadi kenangan hidupku sepanjang masa. Suasana di sungai itu masih sangat sepi. Mungkin karena keduanya merupakan tungganganku sehari-hari yang paling jinak, bersih dan sedikit gemuk, apalagi masih mudah (belum pernah melahirkan), atau memang karena aku sudah terkena puber pertama, atau karena aku kesepian dari teman-teman penggembala lainnya. Meskipun saat itu aku belum bisa bandingkan dengan vagina manusia karena aku sama sekali belum pernah merasakan sebelumnya, tapi belakangan kuketahui ternyata bagi orang yang bernafsu tinggi seperti diriku sulit membedakan kenikmatan dan kehangatan dari keduanya.Dalam tempo hampir satu jam, aku sempat memuncratkan spermaku ke dalam vagina si betina sebanyak 3x hingga teman-teman gembalaku berdatangan. Aku termasuk pria yang tidak suka, bahkan tak pernah melakukan onani seperti kebanyakan pria.




















