Hingga akhirnya aku ketiduran. “Terimakasih Yul, kamu memang asisten yang baik, saya janji ini pertama dan terakhirnya saya menikmati tubuh kamu” jawabnya.Dia lalu mencium bibirku dengan ganas. Bokep Sebelum dia menggarap tubuhku aku mengatakan sesuatu.“Pak silahkan nikmati tubuh saya, anggap ini bakti saya kepada Bapak karena Bapak telah baik terhadap saya” kataku. Payudaraku seperti menantang setiap orang yang memandang.“Mas ini, nanti kan aku pakai blazer dan kerudung, masa iya aku ke kantor dengan pakaian begini” jawabku sambil tersenyum.Suamiku hanya tersenyum sambil mencium keningku. “Iya Pak terimakasih” . Ketika aku mulai memberanikan diri untuk tidur dikamarku sendirian, entah kenapa rasanya aku lebih nyaman kalau tidur di kamar Pak Budi. Seperti membangunkan anaku, menyiapkan sarapan, mengurus keperluan sekolah anakku dan mengurus keperluan suamiku sebelum ia pergi ke kantor. Dia membuat aku kesetanan dengan jilatannya yang tidak juga menjilat memek ku.“Ahhh Pak jilat memek ku pa kayo jilat Pak” pintaku.Aku sudah tidak ingat lagi kalau yang sedang menggauliku adalah bukan suamiku melainkan atasanku.













