Sebagai lelaki seusiaku aku bisa dikatakan cukup sukses dalam hal pekerjaan, namun dalam hal percintaan aku belum beruntung, karena diusiaku yang sudah matang ini, aku belum juga mempunyai pasangan hidup. “Halo, dengan siapa ini?” begitu suara Tina disana. Vidio Sex Karena tempatnya gak jauh dari kantorku, aku pun sampai dibengkel. Aku pulang dan dalam perjalanan aku tersenyum sendiri membayangkan pengalamanku barusan. ceweknya yang mau kok. Kasihan si Angga, namun Tina memang nikmat. Aku sangat menikmati setiap jengkal tubuhnya. Dengan senyumknya yang sangat manis itu, dia menyodorkan nomor antrian yang harus aku tunggu. “Aku ingin kenalan sama kamu dan kalau mungkin, aku berharap kita bisa ketemu lagi” jawabku. ceweknya yang mau kok. Saat terlihat bengkel agak sepi, langsung saja kudatangi wanita itu dan,
“Mbak” ujarku
“Iyha pak, ada yang bisa saya bantu pak??” jawab wanita itu
“Boleh minta kartu nama pribadi punya mbak, biar lain kali kalau aku mau servis mobil aku bisa menelpon mbak dulu jika tidak sedang ramai” pintaku
Dengan senyumannya yang sangat manis
