Entah telah berapa kali Riska klimaks, badannya terasa lemas.Mungkin bilamana tak ditopang oleh Bagos, Riska telah jatuh lemas. Bokepindo “tenang honey, anda akan bersenang senang hingga pagi!” Chales menimpali Riska dgn senyum yg aneh.Sementara Cesar dan Yulius mulai mendekat Riska dan memegang kedua tangan Riska. komentar Yulius. dia ialah teman kampus Riska.“halo Chales, terdapat apa?”. “apalagi ini, buah dada rasa buah dada hahahaha!” Sambung Bagos yg sedang menjilati buah dada kental manis yg sedang di buah dada Riska.Selesai makan, mereka mempersilahkan Riska guna makan, namun kali ini menunya khusus. Dilayar tertera nama Chales. Kemudian mereka memapah Riska dan menepatkannya didepan cermin yg besar sampai membuat pantulan badannya tampak jelas. Seluruh badannya basah oleh keringat yg semakin memancarkan wewangian khas yg menggoda laki – laki disekitarnya. Sesudah selesai, mereka kembali beralih tempat, kali ini mereka mengarah ke keruang tengah. Disana ada lokasi tidur yg lumayan luas.Kemudian Chales memasang gelang lagi dikedua tangan Riska lantas mengaitkan dgn tambang guna menggantungkan Riska.




















