Aku memukulnya dgn bantal sambil menggodanya. Bokep Montok Penisnya bergerak-gerak perlahan dalam kemaluanku. Hingga akhirnya aku tergeletak lemas di lantai kamar mandi.Setelah bosan menangis, aku segera beranjak dari kamar mandi dan mengenakan pakaian. Kata-kata ling mulai teringat kembali. Aku ingin merasakan lebih lama lagi. Kamu pasti gigolo!” Godaku sambil memukulnya dgn bantal lagi. Aku minta dia menjemputku di rumah martin. Kuraba dan kupegang kemaluanku. Malam itu aku orgasme empat kali. Aku hidup di dalam keluarga yang harmonis. Perlahan-lahan memoriku memutar balik kejadian tadi malam. Berbagai posisi kami lakukan. Dia langsung melumat kemaluanku dgn mulutnya lebih ganas lagi padahal kemaluanku masih berdenyut-denyut geli. Berbagai macam kejadian dari awal aku kenal kehidupan malam sampai ketika ini lalu lalang dalam pikiranku seakan-akan menyindirku. Setelah ingat semua, dgn lunglai aku bangkit dan melihat kemaluanku. ***Besoknya ketika aku bangun, martin sudah tidak ada di sebelahku. Sejurus setelah itu dia mulai memelukku dan mengatakan kalau dia segera pulang krna khawatir aku belum makan atau kesepian di rumah.Lama-lama
